News Update :

Benarkah Syaikh Al-Buthy dibunuh Mujahidin Suriah?

24 Maret 2013 12.42




Sabtu (23/03/13) media Asy-Syarq Al-awsath melansir statmen Anggota Dewan Nasional, dalam wawancara telepon, tentang peristiwa terunuhnya Syaikh Al-Buthy akibat serangan bom bunuh diri.
 
Salah seorang anggota Dewan Nasional Suriah, Samir Nashar, juga menaruh kejanggalan dalam kasus pembunuhan Syaikh Al-Buthy dan menuduh rezim Suriah berada di belakang peristiwa itu.

“Ukuran kerusakan yang kami lihat di masjid yang terjadi ledakan tidak cocok dengan jumalh korban yang diumumkan. Ditambah lagi televisi resmi Suriah tidak mengumumkan foto – foto yang lebih tentang korban atau mobil – mobil ambulance. Sampai kesaksian – kesaksian warga yang berada di sekitar TKP pun tidak disiarkan” Tanya Samir.

Anggota Dewan Nasional Suriah lain, Dr Ibrahim Mar’i, juga menaruh kejanggalan yang sama. Ia mempertanyakan kenapa rekaman yang melaporkan ledakan di masjid itu tidak menayangkan jasad Syaikh Al-Buthy.

Mar’i pun bertanya – tanya apakah masuk akal jumlah korban yang gugur 50 orang tanpa mencederai atau merusak lampu masjid atau kipas anging bahkan karpet masjid.

Ia melanjutkan bahwa sampainya pelaku bom bunuh diri, yang disiarkan oleh media pemerintah Suriah bahwa insiden itu adalah bom bunuh diri, ke dalam masjid adalah hal yang sulit, kalau kita tidak mau mengatakan itu mustahil. Karena di luar masjid ada pos penjagaan militer. Apalagi sebulan lalu telah terjadi ledakan yang sama di kawasan itu, harusnya pengamanan semakin ketat.

Samir mengakui pembunuhan Syaikh Al-Buthy ini dimanfaatkan oleh Bashar untuk meraup simpati dari dunia untuk memberangus revolusi Suriah.

Hal yang sama juga diungkapkan oleh Syaikh Abu Huda Al-Ya’qubi.Syaikh Al-Ya’qubi bertanya–tanya “Semua ceramah yang disampaikan oleh beliau direkam oleh kamera  televisi  pemerintah Suriah dan kamera masjid Al-Iman serta disiarkan oleh channel an-Nur Asy-Syam, kenapa tidak dsiarkan peristiwa di masjid tersebut? Kenapa hanya muncul di televisi lima menit setelah peledakan itu terjadi?” ujar Syaikh yang tinggal di London ini.

“Apakah logis FSA membunuh Allamah Al-Buthy bersama puluhan orang yang tak bersalah pada saat mereka menjaga tahanan perwira rezim Bashar dan mereka tidak membunuhnya seperti ketua keamanan politik, gubernur Rakka dan lain – lain” lanjut beliau yang yakin kalau pembunuhan ini bukan dilakukan oleh mujahidin.[usamah/dbs]/voa-islam.com
 

© Copyright Indahnya Islam 2010 - 2016 | Powered by Blogger.com.