Ketua
MUI Pusat, Drs. H. Slamet Effendy Yusuf, M.Si. menyayangkan sikap BNPT
karena membuat kebijakan-kebijakan aneh seolah umat Islam adalah sumber
terorisme
Hal itu
disampaikan Slamet Effendy Yusuf dalam Diskusi Publik PP Muhammadiyah
sambil membacakan kutipan salah satu pasal dalam Undang Undang Anti
Terorisme.
“Undang
Undang No. 15 Tahun 2003 itu sudah jelas mengatakan bahwa pemberantasan
tindak pidana terorisme merupakan kebijakan dan langkah-langkah
strategis untuk memperkuat ketertiban masyarakat, dan keselamatan
masyarakat dengan tetap menjunjung tinggi hukum dan hak asasi manusia,
tidak bersifat diskriminatif, baik berdasarkan suku, agama, ras, maupun
antargolongan.
Ini
adalah pedoman dasar yang disebutkan dalam Undang Undang Terorisme sejak
Perpu sudah seperti itu,” tuturnya di Gedung PP Muhammadiyah, Kamis
(11/4/2013).
...Tapi kemudian kita lihat, kebijakan-kebijakan yang oleh kantornya pak Ansyaad Mbai (BNPT) itu sampai pada hal yang aneh-aneh
Namun
pada prakteknya, pihak-pihak terkait dalam pemberantasan terorisme
seperti BNPT justru membuat kebijakan yang tak sesuai, seperti ide
sertifikasi ulama maupun program deradikalisasi yang dalah sasaran.
“Tapi
kemudian kita lihat, kebijakan-kebijakan yang oleh kantornya pak Ansyaad
Mbai (BNPT) itu sampai pada hal yang aneh-aneh. Pernah tercetus sampai
sertifikasi dai dan ulama. Kemudian masalah deradikalisasi yang saya
kira salah sasaran,” ujarnya.
...Itu semua memberi cap yang nyata bahwa memang umat Islam itu sumber terorisme, seolah-olah begitu
Kebijakan
tersebut, menurut Slamet Effendy Yusuf malah menyudutkan umat Islam.
“Itu
semua memberi cap yang nyata bahwa memang umat Islam itu sumber
terorisme, seolah-olah begitu karena kalau tidak seperti itu
anggapannya maka yang menjadi kebijaksanaan pasti bukan semacam itu,”
imbuhnya.
Untuk
itu ia meminta sudah seharusnya pemerintah tidak lagi membangun sebuah
gerakan pemberantasan terorisme seperti skema yang diciptakan barat.
“Kita
tidak boleh lagi membangun sebuah gerak apalagi struktur organisasi yang
berkaitan dengan pemberantasan kekerasan dengan tema terorisme yang
merupakan skema yang diciptakan oleh barat pada masa yang lampau, harus
ada pemutusan terhadap hal seperti itu,” tegasnya. [Ahmed Widad]/voa-islam.com